SELAYANG PANDANG
PONTREN UMMUL QURO’ GEDANGAN
1.
Sejarah
Pontren Ummul Quro’ berada di Dsn Gedangan Desa Duren
Kec.Bandungan Kab.Semarang Prop.Jawa Tengah Jarak dari Pusat kota Kabupaten
Semarang kurang lebih 14 km menempati luas areal tanah 1000 m2.
Pontren Ummul Quro didirikan oleh Ustadz M Dahlan Al-Hafidz
pada tahun 2002 . Pada awal berdirinya Pontren Ummul Quro’ mendapatkan 9
santri putri dan 5 santri putra dengan menempati rumah Pengasuh yang cukup
sederhana. Dengan ketekunan dan keuletan Pengasuh maka Pontren bisa
berkembang dengan pesat ,terbukti dalam jangka waktu yang singkat sekarang
telah berdiri bangunan komplek Putra dua lantai komplek putri dua lantai dan
majlis ta’lim dua lantai yang di huni sekitar 90 santri dengan perincian santri mukim berjumlah
50 dan santri kalong berjumlah 40.
2.
Tujuan
Pada dasarnya Pontren Ummul Quro’ didirikan
dengan tujuan membantu masyarakat untuk mendapatkan pendidikan agama yang baik
yang memahami isi kandungan Al-Qur’an yang sebenarnya sekaligus menjadi
penyeimbang di daerah Bandungan yang punya konotasi jelek , dengan biaya yang
semurah mngkin.
3.
Perkembangan yang di capai
Perkembangan tersebut di tandai dengan
berdirinya Komplek Pondok putrid 2 lantai pada Tahun 2002 ,juga berdirinya
Komplek Pondok Putra 2 lantai pada tahun
2005 dan berdirinya Majlis Ta’lim dan Musholla dua lantai pada tahun 2010.
Perkembangan yang lain adalah Pontren Ummul
Quro’ telah mewisuda para penghafal Al-Qur’an ( Hafidz dan Hafidzoh) sebanyak 4
kali,yaitu tahun 2005, 2008, 2010 dan 2013
4.Sistem Pendidikan
Pontren Ummul Quro’ menggunakan system
pendidikan salaf yaitu suatu system pendidikan dimana santri diajarkan kitab kuning dengan
sorogan sorogan (salaf) ataupun bandungan juga
Madrsah Diniyah , dan pengajian Al-Qur’an dengan system Musafahah baik yang
Murottal, Bin Nadzri ataupun Bil Hifdzi
4.
Jenjang Pendidikan
Jenjang Pendidikan di Pontren Ummul Quro’ dimulai
dari Sekolah Diniyah Pondok Pesantren yaitu :
1.Madrasah Diniyah Ula
2.Madrasah Diniyah Wustho
3.Madrasah Diniyah Ulya
4.Program Husus yang meliputi : 1.
Kajian kitab2 tib
2.
Al-Qur’an Bil Hifdzi
6. Santri
Santri yang belajar di
Pondok Pesantren Ummul Quro’ terdiri dari Santri Mukim dan santri Kalong Santri Mukim adalah
santri yang bertempat di komplek Pesantren dengan berdikari sendiri
dan biaya sendiri , Sedangkan santri Kalong adalah santri yang belajar di Pesantren akan
tetapi mereka pulang dan makan dan minum di rumah masing2 ,sore berangkat pagi
pulang atau malam pulang….
7. Program Unggulan
Program unggulan Pontren Ummul Quro’ adalah :
1.
Program pertanian
2.
Tahfidzul Qur’an
8. Para Asatidz – Asatidzah.
Program
pembelajaran Pontren Ummul Quro’ di dukung para Asatidz lulusan dari beberapa
Pesantren yang ada di Jawa Tengah dan sekitarnya ,yaitu :
1.
Ustadz M Dahlan Al-Hafidz
: dari Pesantren Atthoyyib Kembaran Salaman Magelang dan
Pesantren Al-Azhar Selojari Klambu Grobogan
2.
Ustadzah Nur Aini Al-Hafidzoh
: dari Pesantren An-Nur Ngrukem Sewon Bantul Yogyakarta.
3.
Ustadz M Khoiri :
dari Pesantren Al-Aman Majenang Cilacap Jawa Tengah.
4.
Ustadz As’ad :
dari Pesantren API Tegalrejo Magelang
5.
Ustadz Muhlasin :
dari Pesantren Al-Itqon Gugen Semarang Jateng
Ustadz Nur Iman : dari Pesantren
Al-Inayah Wareng Tempuran Magelang
